Saksi
KPK Periksa Eks Bos Pertamina Energy Services Soal Dugaan Korupsi Perdagangan Minyak Mentah

Jakarta, pantausidang– Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengusut dugaan korupsi di sektor energi. Saat ini penyidik KPK memeriksa Bambang Irianto, mantan VP Trading Pertamina Energy Services Pte. Ltd (PES) periode 2009–2012 dan Managing Director PES periode 2012–2015.
“Benar, hari ini KPK memeriksa saksi terkait dugaan korupsi dalam perdagangan minyak mentah dan produk kilang di PES. Pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta,” ujar Jubir KPK Tessa Mahardika Sugiarto dalam keterangannya, Senin (10/3/2025).
Bambang diperiksa terkait dugaan tindak pidana korupsi dalam perdagangan minyak mentah dan produk kilang di PES, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang berperan dalam rantai pasokan Pertamina Energy Trading Ltd (Petral).
Kasus yang tengah diusut ini mengingatkan publik pada skandal besar di Petral, yang sebelumnya diduga menjadi “lahan basah” bagi mafia minyak dan gas (migas).
KPK mendalami adanya indikasi permainan dalam perdagangan minyak, mulai dari mark-up harga hingga pengaturan tender yang merugikan negara.
Diketahui, PES sebagai subsidiary company Pertamina yang berbasis di Singapura, memiliki peran strategis dalam pengadaan minyak bagi Indonesia. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, berbagai laporan menyebutkan adanya dugaan praktik korupsi yang melibatkan pejabat di PES dan Petral.
KPK menduga, ada pihak-pihak yang memainkan harga dan mengatur kontrak perdagangan minyak demi keuntungan pribadi. *** AAY
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Saksi1 minggu ago
KPK Periksa Bos PT Mitra Dinamis Yang Utama, Muhammad Deny di Kasus K3 Kemenaker RI
-
Saksi4 minggu ago
Manajer Keuangan PT Sempurna Global Dipanggil KPK
-
Saksi3 minggu ago
Dirut PT Integra Pratama Andree Santoso Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi EDC BRI
-
Dakwaan2 minggu ago
PT Adaro Milik Boy Tohir Disebut di Sidang Dakwaan Perkara Minyak Mentah Pertamina
You must be logged in to post a comment Login