Nasional
Pameran Retrospektif Godbless 50 Tahun Redakan Suasana Politik

Jakarta, Pantausidang- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Museum dan Cagar Budaya (MCB) Ahmad Mahendra melihat kegiatan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang sempat gonjang-ganjing dan penuh polemic tidak otomatis memberangus kegiatan seni dan budaya termasuk Pameran Retrospektif Godbless 50 tahun di Galeri Nasional Indonesia.

Plt. Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Museum dan Cagar Budaya (MCB) Ahmad Mahendra (kiri) bersama salah seorang pengunjung pameran asal Switzerland (Swiss) Anabel Salazar.
Sebaliknya, kegiatan seni dan budaya sekarang ini bisa menciptakan suasana teduh serta tidak tertutup kemungkinan mempersatukan, merangkul semua pihak di Indonesia.
“Justru setelah H plus 2 (dua hari setelah Pilpres) kami mau meredakan suasana politik, (kegiatan seni budaya) tidak terpengaruh,” Mahendra mengatakan kepada Redaksi di sela Pameran.
Menurut nya Peringatan 50 tahun perjalanan grup rock legendaris Indonesia, Godbless dibarengi dengan kegiatan pameran (17 Februari – 1 Maret).
Pameran tersebut merupakan manifestasi dari upaya Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui BLU dalam rangka mempersembahkan penghargaan atas kontribusi Godbless dalam kancah music Indonesia.
Sekaligus, kegiatan pameran merupakan amanat Undang Undang No. 5/2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Nasional3 hari ago
Kisruh Internal PT Pegadaian: Serikat Pekerja Ancam Gugat ke Pengadilan, Tuntut Kepatuhan pada PKB
-
Profil4 minggu ago
Kesekian Kalinya, Prof Satyanegara Menerima Penghargaan
-
Niaga1 minggu ago
Agribisnis Indonesia dan Peluang Investasi Delegasi Hunan, China
-
Dakwaan4 minggu ago
Ahli Sebut Praktik Lebur Cap Antam Membuat Margin Antam Tipis