Bapak Pencak Silat Indonesia, Eddie Nalapraya, Tutup Usia

Mantan Ketua Umum IPSI yang juga Bapak Pencak Silat Indonesia ini dikenal sebagai tokoh Betawi dan purnawirawan TNI yang berjasa mengangkat nama pencak silat di kancah internasional.

Jakarta, pantausidang – Bangsa Indonesia kembali kehilangan salah satu putra terbaiknya. Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya, tokoh Betawi yang juga sebagai Bapak Pencak Silat Indonesia, wafat dalam usia lanjut.

Almarhum disemayamkan di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, sebelum pemakaman secara militer di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Eddie Nalapraya semasa hidupnya menjadi bagian tokoh penting dalam dunia seni bela diri tradisional Indonesia.

Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) selama lebih dari dua dekade, serta merupakan penggagas lahirnya Federasi Pencak Silat Internasional (PERSILAT).

Lewat kiprahnya, pencak silat tak hanya berkembang secara nasional, tetapi juga mendapat pengakuan di mata dunia.

Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Pramono Anung, menyampaikan belasungkawa dan menyebut almarhum sebagai figur yang berjasa besar dalam pelestarian budaya Indonesia.

“Kita kehilangan sosok yang bukan hanya tokoh Betawi, tetapi juga pejuang budaya. Pak Eddie telah memperjuangkan agar pencak silat diakui sebagai warisan dunia. Beliau adalah inspirasi bagi generasi muda,” ujar Pramono Anung usai melayat di Padepokan Pencak Silat TMII, Selasa (13/5).

Senada dengan Pramono, Wakil Gubernur DKJ Rano Karno juga menyatakan duka mendalam atas kepergian Eddie Nalapraya. Rano mengapresiasi dedikasi almarhum dalam menghidupkan pencak silat sebagai identitas bangsa.

“Bang Eddie adalah simbol kekuatan budaya Betawi dan Indonesia. Saya tumbuh mengenal beliau sebagai tokoh yang konsisten memperjuangkan warisan leluhur. Kehilangan ini sangat besar,” ucap Rano Karno.

Prosesi pemakaman jenazah almarhum Eddie Nalapraya sendiri akan berlangsung di TMP Kalibata dengan upacara militer sebagai penghormatan atas jasa-jasanya di dunia kemiliteran dan kebudayaan.

Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.

Laman: 1 2