Connect with us

Ragam

Berkah Banyak Anak, Salbiah Saragih Bahagia Bisa Tunaikan Haji

Published

on

Medan, pantausidang – Berkah memiliki  banyak anak terasa luar biasa bagi Salbiah Saragih (84). Bagaimana tidak, biaya perjalanan untuk menunaikan Rukun Islam jamaah calon haji (Calhaj) asal Tanjung Balai ini diberikan anak-anaknya.

“Berkah sekali banyak anak, banyak rezeki ditambah cucu dan cicit. Anak saya yang membiayai dan memberi semangat agar saya berangkat tahun ini,” ujarnya saat masuk Asrama Haji, Sabtu (27/5/2023).

Jamaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) ini, memiliki 10 anak 40 cucu dan 30 cicit. Ia mendaftar haji tahun 2012 lalu, dan seharusnya berangkat tahun 2020, namun tidak bisa berangkat, karena situasi pandemi Covid-19.

Kemudian di tahun 2022 lalu, seharusnya berangkat, namun karena pembatasan usia akibat dampak Vovid-19, juga gagal berangkat. Padahal, anak Salbiah ikut serta sebagai jamaah haji di tahun tersebut.

“Alhamdulillah tahun ini, saya bisa berangkat. Senanglah, Allah kabulkan doa-doa saya,” kata Salbiah dengan haru.

Meski Salbiah Saragih menunaikan ibadah haji tanpa pendamping, namun ia tampak semangat. Sementara bekal yang dipersiapkan untuk dibawa ke Tanah Suci, Salbiah mengaku sudah sangat banyak.

“Saya rasa bekal sudah banyak, ilmu berhaji sudah dipelajari. Tapi saya tetap berdoa agar Allah permudah semua urusan perjalanan dan ibadah, karena kedatangan ke Tanah Suci memenuhi penggilan Allah SWT,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama Salbiah Saragih mengenang masa-masa sulit membesarkan 10 orang anaknya hingga dewasa. Keseharian saat usianya muda, hanya ibu rumah yang mengandalkan penghasilan suami dari bertani.

“Hidup kami tergolong ekonomi sulit. Namun dalam keseharian, harus tetap bahagia karena selalu bersyukur dengan riuh tawa anak-anak dalam berbagai moment. Ada yang ribut-ribut saat akan mandi, ada yang berkelakar saat akan makan.”

“Maklum ya, makanan harus dibagi secara rata. Itu dulu saat anak-anak belum dewasa. Setelah berumah tangga dan punya anak, cucu-cuculah pelipur lara. Adapula cicit, lengkaplah kebahagiaan saya meski suami sudah tiada,” ujarnya. **** Red

Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Advertisement

Facebook

Coaching Clinic KUHP by Forwaka

Tag

Trending