Connect with us

Penyidikan

Ini Rincian Proyek Distribusi Bansos Beras Covid-19 yang Menyeret Rudy Tanoesoedibjo

Published

on

Graha Dosni Roha, Kantor Pusat PT Dosni Roha Indonesia Tbk (DNR Corporation), di kawasan Kemanggisan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Foto: Sabir Laluhu.

Jakarta, pantausidangBambang Rudijanto Tanoesoedibjo alias Rudy Tanoe dan perusahaannya diduga mendapatkan jatah Rp1.475 per kilogram dan meraup lebih dari Rp330 miliar dalam proyek distribusi bantuan sosial beras Covid-19 untuk keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) pada Kementerian Sosial (Kemensos) Tahun Anggaran (TA) 2020.

Hal tersebut telah terungkap sebagai fakta hukum dalam persidangan perkara korupsi bansos beras Covid-19 untuk KPM PKH Wilayah I pada Kemensos TA 2020, dengan terdakwa saat itu Muhammad Kuncoro Wibowo selaku Direktur Utama PT Bhanda Ghara Reksa (BGR, Persero) dkk, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.

Fakta tersebut diungkap di antaranya oleh Cecep Sulaiman selaku Kepala Bagian Perencanaan Program dan Pelaporan Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial (Ditjen Dayasos Kemensos) yang berkesesuain dengan keterangan Bambang Sugeng selaku Sekretaris Ditjen Dayasos Kemensos saat itu merangkap Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Penyaluran Bantuan Sosial Beras TA 2020 serta keterangan Nur Endah Sarwanti selaku Kasubag Tata Usaha Ditjen Dayasos saat itu sekaligus Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Anggota Tim Uji Petik Penyaluran Bansos Beras TA 2020.

Diketahui, Rudy Tanoe merupakan Direktur Utama PT Dosni Roha Indonesia Tbk (DNR Corporation) sekaligus Komisaris Utama PT Dosni Roha Logistik (DNR Logistics). Sementara DNR Corporation dengan kode emiten saham ZBRA di Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah induk perusahaan DNR Logistics.

Cecep Sulaiman memastikan, PT Dosni Roha Logistik (DNR Logistics) merupakan perusahaan milik Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo alias Rudy Tanoe. Cecep pernah diperintahkan oleh Edi Suharto selaku Dirjen Dayasos Kemensos menghubungi pihak DNR Logistics untuk mensurvei harga distribusi bansos beras Covid-19. Cecep sempat menolak perintah tersebut, tetapi Edi Suharto kukuh mengutarakan perintah serupa. Akhirnya, Cecep menghubungi Rudy Tanoe.

“PT DNR ini perusahaan transporter. Mereka punya pengalaman penyaluran bansos sembako Kemensos tapi tahunnya saya lupa. Ini (DNR) juga perusahaan distribusi obat-obatan,” tegas Cecep saat bersaksi di hadapan majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta pada Rabu, 21 Februari 2024.

Setelah berbicara dengan Rudy Tanoe melalui telepon, kemudian Cecep melaporkan kepada Edi Suharto bahwa DNR Logistics menyanggupi bisa mendistribusikan bansos beras Covid-19 dari gudang hingga titik-titik tingkat RT-RW. DNR Logistics juga bersedia menyediakan sistem untuk memantau penyaluran secara real time.

Lihat juga: Kakak Hary Tanoesoedibjo dan Dua Perusahaan DNR Tersangka Korupsi Distribusi Bansos Beras Covid-19

Selain itu tutur Cecep, Rudy Tanoe bersama dua pejabat DNR Logistics bernama Jerry dan David pernah hadir dalam rapat dengan Cecep dan Bambang Sugeng, di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta pada 28 Juli 2020. Rapat ini turut dihadiri pejabat PT Pos Indonesia (Persero). Cecep hadir dalam rapat tersebut atas perintah Edi Suharto. Hasil rapat itu kemudian dilaporkan juga oleh Cecep kepada Edi Suharto. Seingat Cecep, harga distribusi beras per kilogram untuk DNR Logistics adalah sekitar Rp1.475 seperti ditetapkan Kemensos.

“Anggaran penyaluran bantuan sosial beras itu Rp1.475 per kilogram. Yang menentukan PT BGR (PT Bhanda Ghara Reksa) dan PT DNR jadi perusahan transporter yang melakukan pengiriman atau penyaluran program bantuan sosial beras adalah Pak Menteri (Juliari Peter Batubara selaku Menteri Sosial saat itu) melalui Pak Ibnu Solihin (Pejabat Pembuat Komitmen saat itu) dan Pak Bambang Sugeng,” ucap Cecep.

Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.

Laman: 1 2 3

Advertisement

Facebook

Coaching Clinic KUHP by Forwaka

Tag

Trending