Nasional
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali
KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu dini hari. Kapal yang mengangkut 53 orang penumpang, 12 kru, serta 22 unit kendaraan

65 Orang dalam Pencarian. Gelombang Tinggi dan Kebocoran Mesin Diduga Jadi Pemicu, Tim SAR Gabungan Kerahkan Upaya Maksimal
Gilimanuk-Bali, pantausidang – Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu dini hari. Kapal yang mengangkut 53 orang penumpang, 12 kru, serta 22 unit kendaraan.
Kapal itu sempat mengirimkan sinyal darurat sebelum mengalami black-out dan terbalik di tengah laut. Kamis 3 Juli 2025.
Kapal bertolak dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
Sekitar pukul 00.16 WITA, operator penyeberangan menerima panggilan melalui radio channel 17, yang menyatakan bahwa kapal mengalami kebocoran di ruang mesin.
“Tepat pukul 00.19 WITA, kapal mengalami mati total atau black-out,” ujar Kepala Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setia Budi.
Ia menambahkan bahwa sekitar pukul 00.22 WITA, kapal telah dalam posisi terbalik dan hanyut ke arah selatan dengan titik koordinat -08°09.371′, 114°25.1569′.
Beberapa menit kemudian, kapal diketahui tenggelam seluruhnya. Tim gabungan dari Basarnas Banyuwangi, Basarnas Denpasar, Polairud, TNI AL, KSOP Ketapang, dan sejumlah relawan segera dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian dan evakuasi.
Pencarian Terkendala Gelombang Tinggi
Cuaca buruk menjadi tantangan serius bagi tim penyelamat. Ombak di perairan Selat Bali mencapai ketinggian 2,5 meter pada dini hari tadi. Kondisi ini menyulitkan proses pencarian yang masih terus dilakukan hingga siang hari.
“Kami fokuskan pencarian ke arah selatan, mengikuti arus laut. Personel dan armada dari Denpasar sudah dalam perjalanan untuk membantu pencarian,” kata Wahyu.
Sejumlah ambulans dan posko siaga telah disiapkan di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk untuk mengantisipasi jika ada korban yang berhasil diselamatkan. Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi jumlah penumpang yang selamat maupun korban jiwa.
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Tersangka3 hari ago
Usai Kena OTT, Dirut Inhutani V dan Bos Anak Usaha Sungai Budi Group Resmi Tersangka
-
Gugatan1 minggu ago
Eks Karyawan MNC Grup Gugat Hary Tanoe, Kuasa Hukum Gak Muncul
-
Saksi3 hari ago
Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina, Kejagung Periksa President Director PT Medco E&P Indonesia
-
Saksi6 hari ago
Kasus Pengadaan EDC BRI, KPK Periksa Dirut PT Mika Informatika Indonesia
You must be logged in to post a comment Login