Connect with us

Ragam

Korban Pelecehan Di KRL Kurang Mendapat Respon Kepolisian

Lebih menjijikan lagi, di memori HP tersebut terdapat 300 lebih video porno.

Atas kejadian tersebut atas bantuan sekuriti Stasiun Jakarta Kota membawa dan memproses kejadian tersebut ke Polsek Taman Sari.

Pihak Polsek Taman Sari, menyatakan secara yuridiksi kasus tidak bisa diproses mengingat lokasi penangkapan pelaku berada di sekitar Stasiun Manggarai. Pihak Polsek Taman Sari menyarankan kami ke Polsek Menteng.

Akan tetapi, pihak Polsek Menteng menyatakan kasus ini tidak bisa ditangani karena memang lokasi kasus, jadi harus ke Polsek Tebet.

“Tanpa berpikir panjang, saya beserta keluarga, juga pelaku berada di mobil patroli dari Manggarai menuju ke arah Polsek Tebet,” katanya.

Sesampainya di Polsek Tebet, Qur’aini dimintai keterangan terlebih dahulu oleh petugas piket. Saat dimintai keterangan, dia tidak diperkenankan mendapat pendampingan dari keluarga.

Di Polsek Tebet inilah dia merasa telah berhadapan dengan oknum petugas yang menanggapi laporan yang justru ada kesan ditolak dengan berbagai alasan.

“Mbanya divideoin karena cantik lagi”

“Mungkin bapanya fetish, terinspirasi dari video jepang”

“Bapanya ngefans sm mbanya, mba idol” ujar petugas seperti diceritakan Qur’aini.

Pihak Polsek Tebet menyarankannya untuk lapor ke Polres Jakarta Selatan karena memang kasus ini katanya belum ke transmisi atau belum disebarluaskan. Jadi Polsek Tebet belum bisa menerima laporan untuk diproses.

Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.

Laman: 1 2 3

Continue Reading
Advertisement

Facebook

Advertisement

Tag

Trending

Open chat
1
Butuh Bantuan?
Hello 👋
Ada yang bisa saya bantu?
Pantausidang.com
×

Assalamualaikum wrb

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× Hubungi Kami