Saksi
Kasus SPBU, KPK Panggil Dirut PT Andhisakti Solusi Komputindo, dan Eks Dir PT PT Pasific Cipta Solusi.

Pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK terhadap lima saksi swasta terkait dugaan tindak pidana korupsi proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina periode 2018–2023.
Jakarta, pantausidang – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap lima orang saksi dalam penyidikan dugaan tindak pidana korupsi (TPK) proyek Digitalisasi SPBU PT Pertamina (Persero) periode 2018 hingga 2023. Rabu, 6 Agustus 2025
Kelima saksi yang diperiksa adalah:
1. PRH (Prasetyo Rizky Hestiyono) – Officer Procurement PT Sigma Cipta Caraka (SCC) tahun 2018–2021
2. AS (Aily Sutedja) – Head of Outbound Procurement PT Sigma Cipta Caraka tahun 2018–2020
3. MI (Mokhtar Ismail) – Senior General Manager Group Procurement PT Telkom
4. JL (Jonny Liando) – Direktur Utama PT Andhisakti Solusi Komputindo
5. EL (Elvizar) – Mantan Direktur PT Pasific Cipta Solusi periode Oktober 2019–Oktober 2024
“Pemeriksaan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK,” menurut keterangan Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo.
KPK Telah Tetapkan Tersangka
Proyek Digitalisasi SPBU Pertamina bertujuan membangun sistem pemantauan stok, penyaluran bahan bakar, serta digital nozzle untuk efisiensi dan akurasi distribusi. Nilai proyek ini diperkirakan mencapai Rp 3,6 triliun dalam kurun waktu 2018–2023 .
Penyidikan dimulai pada September 2024, dan KPK telah menetapkan tersangka sejak Januari 2025. Namun, identitas tersangka belum dipublikasi secara resmi hingga penahanan dilakukan .
Pemeriksaan terhadap kelima saksi difokuskan pada pengetahuan dan keterlibatan mereka dalam proses pengadaan digitalisasi SPBU, termasuk terkait pengadaan barang dan jasa serta alur kontrak yang bersinggungan dengan PT Sigma Cipta Caraka dan PT Telkom .
Menggali Informasi
Menurut Budi, pemeriksaan untuk menggali informasi, peran masing‑masing saksi dalam rangkaian pengadaan dan pelaksanaan proyek.
Hubungan dan koordinasi antar pihak swasta (SCC, Andhisakti, Pasific Cipta) dan BUMN (PT Telkom).
Informasi teknis dan kontraktual yang dapat mengungkap potensi maladministrasi atau penyimpangan anggaran.
Kronologi Singkat
September 2024 KPK membuka penyidikan perkara Digitalisasi SPBU
Januari 2025 Penetapan tersangka dalam kasus dimulai (identitas belum diumumkan umum).
21 Juli 2025 Pemeriksaan saksi dari Telkom dimulai (Agil Saputro & Mardirin).
6 Agustus 2025 Pemeriksaan lima saksi hari ini di Gedung Merah Putih KPK *** (Red)
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Saksi3 minggu ago
Kasus Pengadaan EDC BRI, KPK Panggil Dirut PT Genius Solusi Marpala
-
Penyidikan4 minggu ago
Bagi-bagi Jatah Tersangka Korupsi EDC BRI: Dari Uang, Sepeda, hingga Kuda
-
Penyidikan4 minggu ago
Ini Detail Proyek EDC BRI Rp2,2 Triliun yang Rugikan Negara Rp744,5 Miliar
-
Nasional4 minggu ago
Kekuatan Cerita, Mindful Reading, dan Seni sebagai Ruang Aman Bagi Anak Tumbuh