Profil
Icon Kota Bogor, Gedung Tua Doea Tjangkir Riwayatmu Kini
Gedung ini dibangun pada tahun 1924 oleh keluarga Tionghoa ternama asal Bogor. Mereka adalah keluarga ‘ Thung ’ yang awalnya membangun gedung untuk tempat tinggal para anggota keluarganya.
Tapi seiring dengan berjalannya waktu, gedung tersebut dijual kepada keluarga (Marga Tionghoa) ‘ Poei ’ atau Fang , yang salah satu anaknya adalah Susan Purboyo (Poei An Nio). Tepatnya pada tahun 1980, Susan mulai menggunakan gedung tersebut untuk usaha salon.
Doea Tjangkir juga tidak kalah dengan gedung modern terutama kekuatan konstruksi batu bata. Sehingga keluarga Susan Purboyo sempat bertekad mempertahankan keunikan dan eksklusifitas Doea Tjangkir.
“Sekelebat, ada isu kalau pihak Sunaryo sudah tawar-tawari (Doea Tjangkir) kepada pihak lain. Banyak pihak yang pasti menyesali tindakan tersebut, saya yakin. Tapi kalau Sunaryo meneruskan Doea Tjangkir sebagai resto café, para pelanggan dan pecinta gedung tua mungkin masih bisa terima. Tapi kondisi sekarang, halaman belakang saja yang asri sudah ditelungkupi tembok permanen,” kata sumber tersebut. *** Liu
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Ragam3 minggu ago
2024 IG Indonesia Upaya Kembangkan Industri Manufaktur Dalam Negeri
-
Internasional4 minggu ago
PU, Huaqiao University MoU dengan Prinsip Saling Menguntungkan
-
Ragam4 minggu ago
Ini Paparan Penyaluran Logistik yang harus dibenahi Pemerintahan Prabowo
-
Ragam7 hari ago
Bermula Jadi Rujukan Pasien Covid -19, RS BSH kini Jadi Model Medical Tourism