Ragam
Partai Buruh desak DPR RI buat pansus JHT dan BPK periksa BPJS Ketenagakerjaan
Buruh sangat dirugikan, perusahaan tidak diuntungkan oleh permen itu, karena Dana Jaminan Hari Tua atau JHT adalah tabungan sosial milik pengusaha dan Buruh

Dia menegaskan ” big question” atas siapa yang diuntungkan dalam permenaker itu dan meminta agar Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) segera memeriksanya.
Said Iqbal pun kemudian juga berspekulasi apakah dana ini bermasalah terkait pengelolaan nya seperti skandal Asabri dan Jiwasraya?
Menurutnya pansus DPR dapat membahas dimulai dengan masalah JHT ini, mempertanyakan kembali ihwal dugaan investasi Bodong dana BPJS ketenagakerjaan snilai 50 triliun yang kemudian dikabarkan turun 20 triliun.
” Menuju Mei 2022, DPR RI sebaiknya membentuk Pansus,” katanya.
Presiden Partai Buruh Said Iqbal menambahkan, akumulasi dana JHT menurut data yang dimilikinya cukup besar senilai Rp 370 triliun.
Selain itu menurutnya sudah saatnya KPK masuk melakukan penyelidikan, karena kasusnya telah di deponeering oleh Kejaksaan.
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Saksi4 minggu ago
Manajer Keuangan PT Sempurna Global Dipanggil KPK
-
Saksi3 minggu ago
Dirut PT Integra Pratama Andree Santoso Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi EDC BRI
-
Saksi1 minggu ago
KPK Periksa Bos PT Mitra Dinamis Yang Utama, Muhammad Deny di Kasus K3 Kemenaker RI
-
Dakwaan2 minggu ago
PT Adaro Milik Boy Tohir Disebut di Sidang Dakwaan Perkara Minyak Mentah Pertamina
You must be logged in to post a comment Login