Nasional
Integritas Akademik Masih Rentan, KPK Ungkap Kasus Menyontek dan Plagiarisme Merebak
Temuan SPI Pendidikan 2024 menunjukkan angka pelanggaran akademik tinggi di sekolah dan kampus. Pemerintah merespons dengan langkah transformasi dan sinergi antarlembaga

“Bahkan, di 96% kampus dan 64% sekolah ditemukan dosen dan guru yang tidak hadir tanpa alasan jelas,” tambah Wawan.
Wamen Dikti Respon Temuan dengan Langkah Strategis
Menanggapi hasil survei tersebut, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, menyatakan bahwa data SPI Pendidikan 2024 menjadi bahan evaluasi sekaligus pemicu transformasi pendidikan di Indonesia.
“Kami melihat ini sebagai kondisi awal untuk memperbaiki sistem dan memperkuat budaya akademis yang berintegritas,” terang Stella.
Ia memaparkan empat langkah konkret yang akan dilakukan, yakni penguatan budaya akademis, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, reformasi tata kelola perguruan tinggi, serta kolaborasi dengan KPK dalam mengembangkan pendidikan antikorupsi.
“Pendidikan antikorupsi akan dikembangkan melalui pendekatan berbasis kesadaran, nilai, kepatuhan, dan manajemen risiko,” pungkasnya. *** (Red)
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Tersangka1 minggu ago
Usai Kena OTT, Dirut Inhutani V dan Bos Anak Usaha Sungai Budi Group Resmi Tersangka
-
Saksi1 minggu ago
Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina, Kejagung Periksa President Director PT Medco E&P Indonesia
-
Gugatan3 minggu ago
Eks Karyawan MNC Grup Gugat Hary Tanoe, Kuasa Hukum Gak Muncul
-
Tersangka4 hari ago
Kakak Hary Tanoesoedibjo dan Dua Perusahaan DNR Tersangka Korupsi Distribusi Bansos Beras Covid-19
You must be logged in to post a comment Login