Ragam
Toasebio potensial dijadikan icon pecinan Glodok
Ornamen pada struktur Toasebio kelihatan sekali, yakni konstruksi kayu dengan ukiran langgam leluhur Tionghoa.

Pantausidang, Jakarta – Setelah ditetapkan sebagai cagar budaya, bangunan tua klenteng/Wihara Dharma Jaya Toasebio sempat diwacanakan sebagai icon pecinan Glodok, Jakarta.
Mantan deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Dadang Solihin sempat survey dan melihat langsung bagaimana kelayakan Toasebio sebagai icon pecinan.
Dia cek sampai sejauh mana bagian struktur bangunan Toasebio diganti dengan yang baru. Karena kalau struktur lama diganti semua, otomatis nilai sejarah berkurang karena tidak lagi original.
Ornamen pada struktur Toasebio kelihatan sekali, yakni konstruksi kayu dengan ukiran langgam leluhur Tionghoa.
Sehingga tidak ada keraguan kalau ornamen masih sangat asli. Pengurus Toasebio juga sempat menunjuk pada bagian kaki (struktur) yang sudah menggunakan beton, tapi kayunya tetap asli.
Karena tiang/pilar kayu sempat terendam banjir. Beton membungkus kayu yang ditanam. Keseluruhan ada 8 (delapan) pilar. Beberapa pilar tersebut dibungkus beton, supaya tidak roboh. Ada empat tiang/pilar yang menopang.
-
Opini12 bulan ago
Prioritas Mitigasi Iklim Nasional Dalam Konteks Polusi Udara dan Pembangunan Berkelanjutan
-
Ragam10 bulan ago
Kontraktor Plaza Pondok Gede Diminta Di DPO kan, terkait dugaan Penipuan
-
Gugatan3 bulan ago
BRI Digugat Nasabah Prioritas, Segini Jumlahnya
-
Pledoi11 bulan ago
Agus Susetyo : Tuntutan Jaksa KPK pelintir keterangan saksi Perkara Suap Pajak Johnlin