Ragam
Reuni Keluarga Besar dan Celetukan Mendirikan Kembali Lian Huo School

Jakarta, Pantausidang – Rangkaian reuni Lian Huo school, Surabaya di Tristar International Restaurant, Jl. Pasar Besar Wetan, baru saja selesai, yang mana para pesertanya (acara reuni) rata-rata usianya sudah di atas 80 tahun. Otomatis, sebagian besar alumni Lian Huo sudah memiliki cucu, bahkan cicit.
Hampir 300 alumni Lian Huo mengikuti serangkaian acara serta temu kangen, dan kembali mengenang masa sekolah. “Ada juga (alumni Lian Huo) yang sudah berusia 88. Yang paling muda, ada yang berusia 78 tahun. Sebagian bawa cucunya (ikut acara reuni),” kata salah satu alumni Lian Huo school, Prof. Satyanegara yang hadir dan menyampaikan sekapur sirih pada acara.
Temu Kangen
Tema acara, yakni temu kangen dan memperingati HUT ke-66 kelulusan sekolah. Acara berlangsung sekitar 4 jam, mulai dari jam 11.00 – 14.00 waktu Surabaya. Dari suasana temu kangen dan perayaan, ada saja (alumni Lian Huo) menceletuk mengenai kemungkinan sekolah dihidupkan kembali.
Mengingat, beberapa sekolah Tionghoa yang dibangun pada masa pemerintahan kolonial Belanda dan masa Orde Lama (Juli 1959 – Maret 1966) melahirkan orang-orang terutama pengusaha sukses serta menginspirasi serta memotivasi.
Sekolah Pahoa (didirikan pada tanggal 17 Maret 1901), Ma Chung (didirikan thn 1950-an), Pah Tsung (didirikan thn 1945) dan lain sebagainya sempat ditutup pada tahun 1966 karena peristiwa kelam Gestapu atau G30S. Setelah era reformasi, tahun 2000-an, sekolah-sekolah tersebut dibuka kembali oleh para alumninya.

Reuni Lian Huo school, Surabaya di Tristar International Restaurant, Jl. Pasar Besar Wetan, yang mana para pesertanya (acara reuni) rata-rata usianya sudah di atas 80 tahun. Sebagian besar alumni Lian Huo sudah memiliki cucu, bahkan cicit. Hampir 300 alumni yg hadir
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Nasional4 hari ago
Kisruh Internal PT Pegadaian: Serikat Pekerja Ancam Gugat ke Pengadilan, Tuntut Kepatuhan pada PKB
-
Profil4 minggu ago
Kesekian Kalinya, Prof Satyanegara Menerima Penghargaan
-
Niaga1 minggu ago
Agribisnis Indonesia dan Peluang Investasi Delegasi Hunan, China
-
Dakwaan4 minggu ago
Ahli Sebut Praktik Lebur Cap Antam Membuat Margin Antam Tipis