Ragam
Jamintel:Buat Kajian dan Lapor Persoalan untuk Decision Making Pimpinan
Telaah dan laporan bidang Intelijen ini sebagai upaya deteksi dini atau early warning bagi kita semua, untuk antisipasi segala permasalahan yang terjadi
Pantausidang, Jakarta – Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Amir Yanto meminta seluruh jajarannya untuk membuat kajian dan laporan persoalan yang terjadi ditengah masyarakat untuk dasar pengambilan keputusan (Decision Making) pimpinan sebagai deteksi dini atau early warning untuk antisipasi persoalan yang terjadi.
Hal itu disampaikannya dalam pengarahan tentang kinerja triwulan kedua di Lantai 10 Gedung Menara Kartika Adhyaksa.
“Adapun semua hal yang terkait dengan kondisi Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya (IPOLEKSOSBUD) harus dilaporkan setiap hari sebagai bahan masukan pimpinan,” kata Amir Yanto kepada jajarannya melalui surat elektronik yang diterima Pantausidang.com, Rabu, (13/7/2022).
Menurut Jamintel, dia mengungkapkan seperti halnya kelangkaan minyak goreng, krisis energi, termasuk masalah hukum yang terjadi di berbagai daerah, terutama terkait dengan pelecehan seksual di berbagai lingkup sekolah.
“Hal ini penting untuk dibuat kajian guna kepentingan pengambilan kebijakan dan keputusan pimpinan,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, bahwa kajian dan analisis mengenai berbagai permasalahan yang terjadi itu sangatlah penting sebagai peringatan awal untuk antisipasi persoalan tersebut.
“Telaah dan laporan bidang Intelijen ini adalah sebagai upaya deteksi dini atau early warning bagi kita semua, untuk antisipasi segala permasalahan yang terjadi,” jelasnya.
“Melalui gerakan dari seluruh Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, dan Cabang Kejaksaan Negeri untuk melakukan upaya-upaya deteksi dini,” sambung Amir Yanto.
Jamintel juga mewajibkan bagi satuan kerja daerah guna melaporkan segera melalui sarana tercepat, sehingga pimpinan dapat memberikan petunjuk, terkait langkah yang harus dilakukan dalam rangka antisipasi.
“Hal terpenting adalah bekerja memiliki target dan ada laporan secara administrasi, sehingga pimpinan dapat memantau, dan mengetahui kinerja anak buah di lapangan,” tegasnya.
Amir Yanto menambahkan, pentingnya komunikasi antar bidang, dalam rangka menyusun big data.
“Sehingga akses informasi data cepat didapat secara akurat, update dan terintegrasi, dalam rangka membumikan Intelijen Digital di jajaran Kejaksaan RI,” tukasnya.
Amir Yanto menegaskan bahwa pengarahan terkait dengan Serapan Anggaran dan Kinerja di jajaran Intelijen untuk ditingkatkan dimana hal tersebut telah beberapa kali disampaikan.
Dalam pengarahan itu hadir antara lain, Pejabat Eselon II, Eselon III dan Eselon IV di lingkungan Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen. ***Muhammad Shiddiq
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Ragam4 minggu ago
Jaksa Agung ST Burhanuddin Dilaporkan IAW ke KPK dan 7 Lembaga Lainnya: Dugaan Manipulasi Data Riwayat Pendidikan Muncul
-
Nasional1 minggu ago
Road Show Cagub dan Cawagub Jawa Tengah Andika Hendi ke Kabupaten Blora, Kunjungi Posko Relawan SAH Blora
-
Penyidikan2 minggu ago
Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra Klarifikasi Pernyataan Boyamin Saiman Terkait Kasus Sisminbakum
-
Rilis4 minggu ago
MA Bentuk Tim Pemeriksa Terkait Kasus G Ronal Tannur