Internasional
Menaker Sambut Tawaran Pelatihan Green Energi dari WiFi Burgenland
Menaker menyambut baik tawaran dari WIFI Burgenland untuk melakukan kerja sama pengembangan program pelatihan di bidang green energy
Pantausidang, Eisenstad – Saat lawatan ke negara Swiss, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengunjungi Pusat Pelatihan Vokasi WIFI Burgenland di Eisenstadt, Austria, pada Selasa (14/6/2022) waktu setempat.
WIFI Burgenland yang didirikan oleh Kamar Dagang Industri Austria, memiliki standar pelatihan yang diakui oleh dunia industri.
Menaker menyambut baik tawaran dari WIFI Burgenland untuk melakukan kerja sama pengembangan program pelatihan di bidang green energy dan kendaraan listrik.
Ia juga mengungkapkan keinginannya belajar dari WIFI bagaimana mendorong partisipasi industri untuk terlibat dalam pengembangan pelatihan vokasi.
“Saya ingin belajar dari WIFI Burgenland, bagaimana mendorong partisipasi industri untuk terlibat dalam pengembangan pelatihan vokasi terutama di bidang green energy dan kendaraan listrik,” kata Menaker.
Menaker mengatakan, pihaknya tengah mengirimkan Instruktur BBPVP Medan dan Serang untuk mengikuti pelatihan Training of Trainers (ToT) dengan biaya pinjaman lunas Austria atas kerjasama dengan Development Maritime (VTC).
“Kami melihat bahwa kompetensi instruktur sangat menentukan terhadap kualitas lulusan pelatihan,” ucapnya.
Menurut menaker, kompetensi ini meliputi hard skill juga soft skill.
Oleh karena itu walaupun kerja sama Development Maritime VTC ini nanti akan berakhir, ia berharap kerja sama antara Kemnaker dengan WIFI terus berjalan.
“Semoga kerja sama WiFi terus berlanjut agar kami dapat mengimplementasikannya di Indonesia,” ujar Menaker. *** MES (Sumber Biro Humas Kemnaker).
-
Daerah5 hari ago
Cuaca Ekstrim Angin Kencang Sering Sebabkan Kebakaran Kapal Ikan
-
Ragam3 hari ago
CSR BNI Sektor Kesehatan dengan Hibah Ambulance untuk Pasien Kurang Mampu RSSN Sunter
-
Rilis3 minggu ago
KPK Geledah Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Soal Kasus TPPU SYL
-
Internasional1 minggu ago
Kapal Ikan Filipina Ditangkap KKP, Negara Dirugikan Rp.1,4 Miliar