Ragam
Seperti Peradi Daerah Lainnya, Peradi Kota Depok Keras Ingatkan Hotman Paris Hutapea
Ketua Peradi Kota Depok, Khairil Poloan, penyataan Hotman Paris Hutapea di sosial media miliknya, adalah tindakan menjelek-jelekan Peradi Otto Hasibuan.
Pantausidang, Depok – Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Depok berikan peringatan keras kepada Advokat Hotman Paris Hutapea. Hal ini disampaikan Pengurus Peradi Kota Depok.
Menurut Ketua Peradi Kota Depok, Khairil Poloan, penyataan Hotman Paris Hutapea di sosial media miliknya, adalah tindakan menjelek-jelekan Peradi yang diketuai Otto Hasibuan.
“Pernyataan Hotman Paris Hutapea bahwa Peradi tidak sah adalah tidak benar sama sekali yang menyesatkan. Tak ada satu pun amar putusan pengadilan yang membatalkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) Peradi tahun 2020,” ujar Khairil Poloan, diberitakan pantausidang.com, Rabu, 27 April 2022.
Polemik ini adalah residu hasil Musyawarah Nasional (Munas) Peradi dua tahun yang lalu. Yang mana, Hotman Paris Hutapea yang juga anggota Peradi tidak mengakui dipilihnya Otto Hasibuan sebagai ketua. Dan, Hotman pun mengundurkan diri dari Peradi.
“Bahwa seperti yang dipersoalkan Hotman Paris Hutapea pada Putusan Mahkamah Agung Nomor 997K/pdt/2022, menurut saya tidak mempunyai implikasi hukum apa pun terhadap keabsahan Peradi karena tidak ada satu pun amar putusan pengadilan yang membatalkan hasil Munas Peradi, sehingga ucapan yang disampaikan oleh Homan adalah tafsir yang bersangkutan saja, yang patut diduga menyesatkan dan menimbulkan kegaduhan di dunia advokat. Karenanya, kami mensomasi kepada saudara Hotman Paris agar mencabut pernyataan-pernyataannya itu,” ungkap Khairil menyesalkan.
Didampingi sejawatnya di kepengurusan Peradi Kota Depok, Khairil menyebutkan sudah banyak Peradi di sejumlah provinsi melaporkan Hotman Paris Hutapea kepada jalur hukum. Termasuk seluruh DPC Peradi se-Jawa Barat.
-
Daerah5 hari ago
Cuaca Ekstrim Angin Kencang Sering Sebabkan Kebakaran Kapal Ikan
-
Ragam3 hari ago
CSR BNI Sektor Kesehatan dengan Hibah Ambulance untuk Pasien Kurang Mampu RSSN Sunter
-
Rilis3 minggu ago
KPK Geledah Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Soal Kasus TPPU SYL
-
Internasional1 minggu ago
Kapal Ikan Filipina Ditangkap KKP, Negara Dirugikan Rp.1,4 Miliar