Scripta
Mengegolkan Anggaran, Lobby dan Rekomensdasi Kementrian
Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat 2004 – 2012, Angelina Sondakh, menyampaikan kondisi DPR ketika ia menjabat sebagai anggota Badan Anggaran (Banggar)

Pantausidang, Jakarta, 9 April 2022 – Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat 2004 – 2012, Angelina Sondakh, menyampaikan kondisi DPR ketika ia menjabat sebagai anggota Badan Anggaran (Banggar).
Angie, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa semasa menjabat, DPR merupakan tempat yang kotor sehingga mudah melakukan korupsi.
“Jangan sampai ada yang presume saya mengatakan itu hari ini. Mudah-mudahan hari ini aku berharapnya bersih. Tapi di era saya, itu (DPR) totally dirty (sangat kotor),” ujar Angie dalam wawancaranya dengan Rosianna Silalahi (Kompas Tv), beberapa hari yang lalu.
Dalam hal ini, Angie juga mengatakan bahwa semua yang terkena korupsi pasti berhubungan dengan anggota Banggar DPR.
“Semua orang yang kena kasus korupsi itu pasti ada hubungannya dengan anggota Banggar. Di mana semua penetapan anggaran ada di situ. Mudah untuk bernegosiasi, orang akan mencari kita,” kata Angie.
Terkait dengan testimonial Angie, beberapa hari yang lalu, kami bertemu dengan salah seorang pejabat tinggi di salah satu kementerian, menceritakan mengenai kunjungan seorang anggota DPR RI.
Ia menjelaskan bahwa melihat komisi kerjanya wakil rakyat tersebut mismatch dengan kapasitasnya sebagai pejabat eselon I (satu) pada kementerian.
Hal ini memang sering terjadi, karena anggota DPR tersebut lebih mengedepankan kepentingan konstituen ketimbang ruang lingkup kerjanya.
Komisi anggota DPR tersebut bermitra kerja dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), tapi ‘sowan’ dengan kementerian yang di bawah koordinasi bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia.
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Gugatan1 minggu ago
Perkara Sengketa Lahan, Tergugat : Saya Diminta Rp 2 Miliar Oleh Oknum MA
-
Penyidikan3 hari ago
Ini Detail Proyek EDC BRI Rp2,2 Triliun yang Rugikan Negara Rp744,5 Miliar
-
Nasional1 minggu ago
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali
-
Gugatan3 minggu ago
Tergugat Laporkan Hakim PN Rantau ke KY Soal Sengketa Lahan di Tapin