Daerah
Polsek Pademangan tingkatkan Program Antisipasi Rawan Tawuran
Kapolsek Pademangan, Kompol Happy Saputra mengantisipasi kondisi rawan tawuran saat Ramadhan 1443 Hijriah tahun 2022 di wilayahnya

Pantausidang, Jakarta – Kapolsek Pademangan, Kompol Happy Saputra mengantisipasi kondisi rawan tawuran saat Ramadhan 1443 Hijriah tahun 2022 di wilayahnya.
Salah satunya mendirikan pos pencegahan serta system komunikasi by WhatsApp Group (WAG) tiga kelurahan yakni Pademangan Barat, Pademangan Timur dan Ancol.
Selain itu, Kapolsek meningkatkan aktivitas LMK (lembaga musyawarah kelurahan), Pokdar Kamtibmas (Kelompok Sadar Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat) dan berbagai elemen masyarakat pada level kelurahan.
“Mereka sebagai elemen masyarakat ternyata efektif bantu mengantisipasi tawuran. Termasuk, pembuatan video untuk sosialisasi pencegahan tawuran kepada berbagai kelompok masyarakat, termasuk pelajar, gang bola dan lain sebagainya.”
“Semuanya butuh biaya, tapi ada beberapa sponsor. Saya juga turun langsung bersama cameraman untuk pembuatan video. Harapannya, tawuran bisa diatasi,” Kapolsek Happy Saputra mengatakan kepada Redaksi pada pertemuan dengan beberapa tokoh masyarakat di Wihara Toasebio, Jl. Kemenangan III Glodok.
Selain itu, Kapolsek juga intens mengumpulkan seluruh ketua RW (Rukun Warga) untuk mengamankan lingkungan, antisipasi tawuran.
Semua upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban, terutama pada saat bulan suci Ramadhan, perlu kolaborasi Polsek dengan semua elemen masyarakat.
Dengan demikian, para orang tua berpikir bahwa Polsek Pademangan memberi perhatian dan bantuan.
“Kalau mereka (para orang tua) melihat kita (Kepolisian) peduli, mereka pasti mengawasi anak-anaknya. Ketika saya minta mereka (para ketua RW) mengaktifkan kembali Pos kamling (ronda malam), bisa berjalan. Kita jangan hanya duduk di kantor saja, tapi kadang mau melihat realita di masyarakat.
Sehingga jangan sampai ada kesan ‘kami (Polsek) datang, minta tolong warga’ sama seperti program vaksin. Awalnya, hanya sekitar 100 warga mendaftar. Tapi ketika ada sembako dari sponsor (beberapa perusahaan yang berlokasi di kelurahan Ancol, Pademangan Barat, Pademangan Timur) ada 500 peserta yang langsung mendaftar,” kata Happy Saputra.
-
Tuntutan10 bulan ago
Dua Direksi Askrindo dituntut 4 Tahun Penjara dan Direksi AMU 8 Tahun
-
Ragam11 bulan ago
Hendra Lie Bertahan 5 Dekade, Konsisten di Industri Manajemen Musik Indonesia
-
Vonis9 bulan ago
Direktur Askrindo Anton Fajar Alogo dan Firman Berahima Divonis 4 Tahun
-
Ragam11 bulan ago
Terancam Digusur, Ulama Hingga Aktifis Siap Turun Jaga Makam Syekh Ki Buyut Jenggot
You must be logged in to post a comment Login