Daerah
Dialog Anies dan Wali Kota Kediri
Dialog Anies Baswedan berbagi pengalaman selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta saat bertemu dengan Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati.

Dialog Anies Baswedan berbagi pengalaman selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta saat bertemu dengan Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memajukan kota.
Kediri, pantausidang – Mantan calon presiden sekaligus Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022, Anies Rasyid Baswedan, bertemu dengan Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati dalam kunjungannya ke Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (3/5). Dalam kesempatan tersebut, Anies membagikan cerita dan refleksi kepemimpinannya selama memimpin Ibu Kota.
Pertemuan yang berlangsung secara tertutup di Balai Kota Kediri itu membahas beragam topik mulai dari strategi tata kelola kota, partisipasi warga, hingga pentingnya inovasi dalam pelayanan publik.
“Kami berdiskusi panjang lebar tentang bagaimana membangun kota yang partisipatif, transparan, dan melibatkan warga sebagai mitra,” ujar Anies dalam keterangannya kepada media usai pertemuan.
Ia juga menyinggung sejumlah program yang menurutnya berhasil di Jakarta, termasuk integrasi transportasi publik, program Kartu Jakarta Pintar (KJP), dan penataan kampung kota.
“Selama di Jakarta, kami belajar bahwa kolaborasi adalah kunci. Pemerintah kota tidak bisa berjalan sendiri. Harus ada sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta,” katanya.
Menurut Anies, tantangan utama dalam memimpin kota besar seperti Jakarta terletak pada keragaman kebutuhan warga dan cepatnya perubahan kota. Namun, ia mengaku tantangan itu menjadi ruang belajar dan inovasi yang penting.
“Tiap hari adalah ruang belajar. Kami harus mengambil keputusan berdasarkan data, bukan hanya intuisi,” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menyampaikan apresiasinya atas kesediaan Anies datang dan berbagi pandangan.
Ia menyebut pengalaman Anies selama memimpin Jakarta dapat menjadi referensi berharga dalam pengelolaan Kota Kediri.
“Pak Anies memberikan perspektif yang menyegarkan. Banyak hal yang bisa kami adopsi sesuai dengan konteks lokal Kediri,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi bagian dari safari intelektual Anies ke berbagai daerah pascapilpres 2024. Meski tidak lagi berada dalam kontestasi.
Anies tetap aktif berdiskusi dengan kepala daerah dan komunitas sebagai bentuk kontribusinya dalam pembangunan nasional.
Sekilas pengetahuan, Anies Rasyid Baswedan merupakan Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022, yang dikenal dengan kebijakan urban kolaboratif dan pendekatan partisipatif dalam tata kelola kota.
Sebelum menjadi gubernur, ia menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Pada Pilpres 2024, Anies mencalonkan diri sebagai presiden berpasangan dengan Muhaimin Iskandar, namun tidak terpilih.
Sementara itu, Vinanda Prameswati merupakan Wali Kota Kediri yang menjabat sejak 2024.
Ia dikenal dengan pendekatan kepemimpinan yang berorientasi pada penguatan sektor pendidikan dan pemberdayaan masyarakat berbasis UMKM. *** (Red)
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.