Saksi
Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Periksa Direktur PT Kuda Laut Nusantara

Jakarta, pantausidang– Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat mantan pejabat Ditjen Bea Cukai, Andhi Pramono.
Hari ini, Selasa (11/3/2025), KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap dua saksi di Gedung Merah Putih, Jakarta. Mereka yang diperiksa adalah Nusa Syafrizal dari pihak wiraswasta yang menjabat sebagai Direktur PT Kuda Laut Nusantara, dan Ega Yudha Yulhamzah sebagai karyawan swasta.
Menurut Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto, pemeriksaan ini dilakukan untuk menelusuri aliran dana yang berkaitan dengan kasus dugaan gratifikasi dan pencucian uang yang menjerat eks Kepala Bea Cukai Makassar itu.
“Penyidik akan mendalami keterkaitan kedua saksi dengan aliran dana yang sedang diselidiki. Kami ingin memastikan seluruh aspek dalam kasus ini dapat diungkap secara transparan,” ujar Tessa dalam keterangannya, Selasa (11/3/2025).
Kasus ini mencuat setelah KPK menemukan dugaan gratifikasi dan penerimaan uang dalam jumlah besar oleh Andhi Pramono saat menjabat di lingkungan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
KPK menduga bahwa hasil gratifikasi tersebut disamarkan melalui transaksi keuangan dan aset-aset tertentu. Sejak kasus ini bergulir, KPK telah melakukan penyitaan terhadap beberapa aset termasuk properti mewah dan kendaraan.
KPK menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berhenti sampai kasus ini benar-benar tuntas. Jika ditemukan bukti tambahan, tidak menutup kemungkinan adanya pihak lain yang juga akan terseret dalam perkara ini.
“Kami mengajak masyarakat untuk terus mengawal proses hukum agar penyelesaian kasus ini berjalan transparan dan akuntabel,” tegas Tessa.
“KPK berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelaku yang terbukti terlibat dalam praktik korupsi dan pencucian uang,” pungkasnya. *** AAY
Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.
-
Nasional4 hari ago
Kisruh Internal PT Pegadaian: Serikat Pekerja Ancam Gugat ke Pengadilan, Tuntut Kepatuhan pada PKB
-
Profil4 minggu ago
Kesekian Kalinya, Prof Satyanegara Menerima Penghargaan
-
Niaga1 minggu ago
Agribisnis Indonesia dan Peluang Investasi Delegasi Hunan, China
-
Dakwaan4 minggu ago
Ahli Sebut Praktik Lebur Cap Antam Membuat Margin Antam Tipis