Connect with us

Ragam

Komjak Apresiasi Prestasi Kinerja Kejaksaan: Kepastian Karir, Kerja Lebih Baik dan Semangat

Harapannya ke depan bisa berjalan lebih sempurna dan juga di bidang-bidang, setiap SDM harus dikelola dengan baik dan memberikan kepastian karir sebab kalau ada jaminan karir, mutasi, dan promosi, maka tentu SDM akan bekerja lebih baik, semangat, dan semakin meningkat

Pantausidang, JakartaKetua Komisi Kejaksaan RI (Komjak) Barita Simanjuntak mengapresiasi atas prestasi kinerja kejaksaan berkat adanya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan untuk lebih baik kedepannya harus ada kepastian karir untuk menunjang SDM bekerja lebih baik lagi  dengan penuh semangat.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

 

Hal itu disampaikannya saat menjadi narasumber dalam podcast Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, pada Kamis, 5 Agustus 2022.

 

“Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kejaksaan tertata dengan baik. Peningkatan tersebut dikarenakan adanya komitmen dan langkah-langkah konsisten yang akhirnya membawa perubahan dan perbaikan,” kata Ketua Komisi Kejaksaan RI melalui keterangan pers kepada wartawan, Minggu, 7 Agustus 2022.

 

Barita Simanjuntak menjelaskan, penataan SDM di Kejaksaan sudah berjalan on the track dan adanya perubahan yang signifikan. Menurutnya, hal tersebut merupakan keberhasilan seluruh jajaran Kejaksaan di bawah kepemimpinan Jaksa Agung Burhanuddin, Wakil Jaksa Agung, para Jaksa Agung Muda, serta Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI.

 

“Harapannya ke depan bisa berjalan lebih sempurna dan juga di bidang-bidang, setiap SDM harus dikelola dengan baik dan memberikan kepastian karir sebab kalau ada jaminan karir, mutasi, dan promosi, maka tentu SDM akan bekerja lebih baik, semangat, dan semakin meningkat,” jelasnya.

 

“Selain itu, perlu adanya internal trust sehingga setiap pegawai merasa bahwa dirinya diperhatikan oleh pimpinan dan institusi,” sambung Ketua Komisi Kejaksaan RI.

 

Barita Simanjuntak mengatakan, apabila internal trust-nya sudah tinggi, menurutnya, Jaksa Agung sebagai penuntut umum tertinggi atau pengendali penuntutan dapat mengkonsolidasi dan mengendalikan untuk memberikan target dan capaian yang terukur.

 

“Sehingga SDM merasa nyaman karena memiliki harapan karir yang baik, dan kinerja Kejaksaan RI semakin meningkat,” ujarnya.

 

Ketua Komisi Kejaksaan RI itupun mengapresiasi Kejaksaan meraih penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Awards peringkat ke-2 dalam kategori “Implementasi Manajemen ASN Terbaik”.

 

“Hal ini merupakan kinerja dan prestasi yang baik serta menunjukkan akuntabilitas Kejaksaan RI sebab penilaian kredibel dari BKN,” kata dia.

 

Selain itu, Barita Simanjuntak juga mengapresiasi Kejaksaan RI atas penilaian positif dari masyarakat, khususnya dalam penanganan tindak pidana khusus dan kasus mega korupsi yang dapat diselesaikan dan dibuktikan oleh Kejaksaan RI.

 

Di bidang tindak pidana umum, dia menangani, mengapresiasi atas pendekatan restoratif dan humanis yang dilakukan oleh Jaksa kepada masyarakat.

 

“Di tengah kewenangannya, Kejaksaan dapat tampil dengan pendekatan humanis dan membuat masyarakat kecil memiliki harapan bahwa hukum bisa mengayomi dan memulihkan,” tuturnya.

 

“Kita punya semangat hati nurani seperti pesan Bapak Jaksa Agung bahwa hati nurani tidak ada dalam buku, tetapi Kejaksaan hebat karena bisa mengimplementasikan hati nurani yang tidak ada dalam buku tersebut dalam penanganan perkara yang tentu bukan merupakan hal mudah,” tambahnya.

 

Ketua Komisi Kejaksaan RI juga akan mendorong raihan prestasi di pusat mampu diikuti oleh daerah sehingga gaungnya tidak tersentralistik dan harus menyebar.

 

“Serta hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka penegakan hukum,” pungkasnya. ***Muhammad Shiddiq

 

Facebook

Advertisement

Tag

Trending

Open chat
1
Butuh Bantuan?
Hello 👋
Ada yang bisa saya bantu?
Pantausidang.com