Connect with us

Ragam

Momentum Presidensi G20 HIPMI Bertekad Lahirkan Lapangan Kerja Baru

Kita harus berkomitmen untuk membawa serta seluruh pegiat UMKM menuju Presidensi G20 Indonesia. Di pandemi Covid-19 ini, sekarang pengusaha yang menjadi benteng pertahanan negara.

Jakarta, Pantausidang.com – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) menyikapi momentum Indonesia yang akan menjadi Presidensi G20 dalam Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20) tahun 2022, akan melahirkan lapangan pekerjaan baru, mendorong jumlah pengusaha, mendorong iklim positif untuk dunia usaha, menjadi sarana dalam mempromosikan produk dan turut menciptakan ekosistem yang baik.

“Kita harus berkomitmen untuk membawa serta seluruh pegiat UMKM menuju Presidensi G20 Indonesia. Di pandemi Covid-19 ini, sekarang pengusaha yang menjadi benteng pertahanan negara. Dengan segala cara yang positif, pengusaha terutama yang bergabung di HIPMI harus tetap survive dan bangkit,” kata Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI Mardani H. Maming melalui surat elektronik yang diterima oleh Pantausidang.com, Rabu (3/11/2021).

Selain itu, Maming menjelaskan bahwa pengusaha muda harus diberikan kesempatan dan edukasi untuk bisa mengembangkan bisnisnya, sehingga tumbuh serta menjadi penggerak ekonomi nasional maupun internasional.

Dalam menyikapi gelaran Presidensi G20 di Indonesia, HIPMI harus mencetak sumber daya manusia (SDM), yang memiliki keterampilan di berbagai bidang.

“Seperti halnya saat ini HIPMI konsisten mengawal dunia usaha agar dapat terus tumbuh di masa pandemi Covid-19 yang menjadi periode sulit bagi pelaku usaha. Dalam persiapan menyambut Presidensi G20 Indonesia, ini adalah peluang sekaligus tantangan tersendiri,” jelasnya.

Ketua BPP HIPMI mengatakan, dengan Indonesia menjadi Presidensi G20, menurutnya ada dampak positif yang terasa bagi pengusaha. Sebut saja seperti sektor jasa, perhotelan, transportasi, UMKM, dan sektor terkait lainnya.

“Saya rasa, ini benefit yang bisa kita rasakan saat kita mengadakan event besar. Sebelumnya kita menggelar SEA Games, dan event besar yang mengundang banyak negara, ini memang sangat terasa dampak ekonominya,” tuturnya.

Lebih lanjut, Maming menegaskan, dengan adanya aktivitas ekonomi yang meningkat, mengundang berbagai pihak dari seluruh dunia, baik pemimpin dunia dan kementerian seluruh dunia, beserta media dan press, ini akan membawa dampak ekonomi yang sangat besar.

Dampak pentingnya adalah ke depannya bisa memasukkan agenda-agenda pertumbuhan ekonomi dan akselerasi ekonomi Indonesia.

“Tentu menjadi presidensi G20 merupakan panggung besar buat Indonesia, terlebih di tengah ekonomi global yang terpuruk akibat terpapar pandemi Covid-19. Penunjukan sebagai presidensi G20 membuktikan persepsi yang baik atas resiliensi ekonomi Indonesia terhadap krisis,” tegasnya.

Mantan Bupati Tanah Bumbu Kalimantan Selatan itu juga mencetuskan bahwa presidensi G20 merupakan momentum bagi Indonesia untuk unjuk gigi memimpin pemulihan ekonomi dunia. Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 yang berlangsung sejak awal 2020 telah membenamkan perekonomian dunia.

“Banyak negara berjibaku memulihkan ekonominya. Tidak terhitung kucuran stimulus yang dikeluarkan pemerintah dan bank sentral di seluruh dunia. Kondisi semacam ini tentu membutuhkan peran G20 dalam membantu negara-negara berkembang dan miskin memerangi Covid-19 melalui pemberian vaksin. Pasalnya, negara yang memproduksi vaksin Covid-19 berada di negara anggota G20,” tukasnya.

Untuk itu, sebagai presidensi G20 Indonesia perlu kembali membawa kepentingan dan masalah yang dihadapi negara-negara berkembang dan miskin, serta mengajak kemitraan global untuk mengatasi dampak pandemi dan memulihkan ekonomi dunia.

CEO PT Maming Enam Sembilan Group yang membawahi 56 entitas anak perusahaan itu menambahkan, pihaknya bangga Indonesia memiliki presiden seperti Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, Presiden Jokowi berhasil dalam memimpin. Keberhasilan Presiden Jokowi layak mendapat pengakuan dan penghargaan yang lebih luas karena memberikan model pemerintahan yang baik.

“Model pemerintahan Bapak Jokowi itu menurut saya dapat dipelajari oleh negara lain. Pak Jokowi juga mampu menjembatani kesenjangan politik di Indonesia. Selain itu, disahkannya omnibus law tahun lalu, yang bertujuan untuk meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja baru. Beliau telah menetapkan standar baru dalam pemerintahan Indonesia,” tutup Maming.

Kritik saran kami terima untuk pengembangan konten kami. Jangan lupa subscribe dan like di Channel YouTube, Instagram dan Tik Tok. Terima kasih.

Advertisement

Facebook

Tag

Trending

×

Assalamualaikum wrb

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× Hubungi Kami