Zecky Alatas Bantah Tudingan Kenneth, Anies Tak Punya Empati Banjir Jakarta: Itu Hanya Pernyataan Sepihak

Pantausidang, Jakarta – Ketua Umum (ketum) Brigade 08 Zecky Alatas membantah tudingan Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth yang menyatakan Gubernur Anies Rasyid Baswedan tidak mempunyai rasa simpati maupun empati ketika terjadi banjir yang merendam dibeberapa kawasan DKI Jakarta.

“Saya mencermati statement Kenneth selalu mencari kesalahan pak Anies kalau Anies tak empati menurut saya pernyataan sepihak,” tegas Zecky Alatas melalui surat elektronik yang diterima Pantausidang.com, Selasa, 19 Juli 2022.

Zecky menuturkan, bahwa sebagai warga DKI Jakarta seharusnya mendukung kinerja dan program Gubernur, bukan mencari kesalahan apalagi menyudutkan Anies Baswedan.

“Jangan selalu mencari kesalahan orang lain, pak Anies itu sudah banyak berbuat untuk Jakarta. Tapi banyak juga yang suka dan ngrecokin (ganggu) dan nggak senang dengan keberhasilan orang nomor 1 di Jakarta ini,” tutur Ketum Brigade 08 itu.

Zecky mengatakan, kalau Kenneth memang mampu dan empati dengan warga, silahkan turun dan bantu warga, nanti tinggal kordinasi dengan pemprov DKI.

“Bukan setiap ada masalah di Jabodetabek selalu Anies yang disalahkan,” ujarnya.

Selain itu, Zecky berpendapat bahwa anak bangsa juga harus bisa memberikan contoh yang baik dan positif kepada masyarakat.

“Saya harap saudara Kenneth harus lebih bijak dalam memberikan statment kepada pak Anies, dia selalu mendengar aspirasi warganya. Jadi jangan di bolak balik,” ungkapnya.

Untuk informasi, sebelumnya Kenneth menyoroti aktivitas kegiatan Anies Baswedan yang memilih untuk hadir ke agenda pertemuan kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), di Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta Utara, ketimbang mengunjungi wilayah DKI Jakarta yang tergenang banjir.

“Saya melihat bahwa Gubernur Anies lebih kerap membanggakan JIS, terbukti hari Sabtu kemarin tanggal 16 Juli, pada saat bersamaan warga kebanjiran parah, dia malah buat acara di JIS. Enggak ada rasa empatinya sama sekali,” kata Kenneth dalam keterangannya pada Selasa, 19 Juli 2022.

Kenneth menuturkan, Anies juga melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke kawasan Stasiun BNI City, Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Ia menemui para remaja putra-putri dari luar ibu kota yang disebut Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok (SCBD) yang kerap nongkrong di lokasi itu dengan fenomena Citayam Fashion Week.

Menurut dia, Gubernur Anies seperti menjauhi masyarakat diakhir masa jabatannya sebagai Gubernur.

Seharusnya dia lebih giat dalam bekerja dalam menyelesaikan seluruh permasalahan di Jakarta.

“Jangan malah nongkrong dengan anak muda SCBD pada saat warganya lagi kebanjiran,” ujarnya.

Kenneth juga menilai program penanggulangan banjir yang dicanangkan orang nomor satu di Jakarta itu gagal total.

“Sebab, apa yang dilakukan sebelum musim penghujan sama sekali tidak membantu dalam menanggulangi banjir di ibu kota,” tandasnya. ***Muhammad Shiddiq